Rabu, 05 November 2014

Deteksi Narkoba di lingkungan SMPN 3 Ngunut Kabupaten Tulungagung




Dalam rangka menciptakan Lingkungan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) Zero Penyalahguna Narkoba, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tulungagung melalui Tim Deteksi Narkoba Seksi Pemberdayaan Masyarakat, pada hari Rabu (05/11) pukul 09.00 WIB melakukan Tes Urine terhadap 150 siswa, guru dan staf  di lingkungan SMPN 3 Ngunut Kabupaten Tulungagung. Hal ini dilakukan pihak BNNK Tulungagung dengan tujuan :
1.    Memberdayakan lingkungan SLTP untuk berperan serta secara aktif dalam upaya menciptakan lingkungan Sekolah bebas dari penyalahgunaan narkoba, guna mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
2.    Memperkuat komitmen dan kepedulian pihak Sekolah dalam melakukan kegiatan Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba.
3.    Memutus rantai peredaran gelap Narkoba di lingkungan SLTP.
Menjamurnya penyalahgunaan narkoba ke kalangan pelajar menjadi alasan utama pelaksanaan kegiatan ini. Pelajar yang terindikasi sebagai penyalahguna tidak akan dipenjara maupun dikeluarkan dari sekolah, melainkan di-assesment, serta direkomendasikan untuk menjalani rehabilitasi medis dan sosial hingga pulih. Dengan demikian, kegiatan ini mampu menciptakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang sehat serta lingkungan sekolah yang bersih dari Penyalahgunaan Narkoba.
Kegiatan ini dimulai dengan penyampaian materi Selayang Pandang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba oleh Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Tulungagung, Drs. Tri Arief Praharanto, S.Kom., M.M. Kemudian, disusul dengan pelasanaan tes urine oleh dokter dan tim medis BNNK. Kegiatan ini ditutup dengan harapan dari pihak BNNK, agar para pelajar mampu membentengi diri dari jeratan Narkoba demi tercapainya Indonesia Bebas Narkoba 2015.